Equity World | IHSG dan Bursa Saham Asia Kompak Melemah, Mengapa?
Equity World | JAKARTA, IHSG ditutup memerah setelah turun 42,04 poin (0,61%) ke level 6.856,93 pada perdagagan Sesi I, Senin (30/1/2023). Tak hanya IHSG, mayoritas bursa saham Asia juga melemah, mengapa? Equity World | Bursa Saham Asia Beragam, Pasar Modal China Kembali Buka Usai Libur Imlek Pilarmas Investindo Sekuritas menjelaskan, IHSG dan bursa regional Asia mengalami koreksi, pelaku pasar cenderung menahan diri untuk masuk ke pasar asset keuangan. Hal ini di latar belakangi sikap pelaku yang dibayangi jelang rapat kebijakan moneter The Fed pada 2 Februari mendatang yang merupakan pertemuan perdana petinggi The Fed di tahun ini. “Pasar masih memprediksi meskipun data inflasi Amerika Serikat melandai, namun The Fed masih akan menaikan suku bunga acuannya, dimana pasar memprediksi akan menaikan suku bunga acuannya sebesar 25 basis poin,” tulis Pilarmas Investindo Sekuritas dalam risetnya, Senin (30/1/2023). Hal itu, lanjut Pilarmas Investindo Sekuritas, membuat pasar cenderung wait and see di tengah penantian hasil pertemuan bank sentral The Fed. Sisisi lain pasar juga menanti bank sentral utama Inggris, dan Kawasan Euro akan memutuskan kebijakan moneter minggu ini. Tidak hanya itu, Pilarmas Investindo Sekuritas menambahkan, pasar juga mencermati inflasi Jepang yang jelang akhir pekan kemarin sebesar 4,4% diatas konsesus pasar 4%. Dengan inflasi melampaui ekspektasi, hal ini menujukkan ada tekanan inflasi. Pasar berharap Bank of Japan untuk akan kebijakan moneter dalam menekan inflasi. “ACES. Kami merekomendasikan buy dengan support dan resistance di level 486-540. Sedangkan PER: 18,23x dan PBV; 1,53x,” tutup Pilarmas Investindo Sekuritas.
0 Comments
Leave a Reply. |
AuthorPT. Equityworld Futures merupakan salah satu anggota Bursa Berjangka Jakarta (Jakarta Futures Exchange) yang resmi berdiri pada tahun 2005. |