Equityworld Futures | Wall Street Tergelincir Usai The Fed Tahan Suku Bunga
Equityworld Futures | Wall Street lebih rendah pada akhir perdagangan Rabu (Kamis pagi WIB), setelah Federal Reserve AS mempertahankan suku bunga dan program pembelian obligasi bulanannya stabil serta tidak memberikan tanda bahwa pihaknya siap untuk mengurangi dukungannya untuk pemulihan. Indeks Dow Jones Industrial Average terpangkas 164,55 poin atau 0,48 persen, menjadi menetap di 33.820,38 poin. Indeks S&P 500 berkurang 3,54 poin atau 0,08 persen, menjadi ditutup di 4.183,18 poin. Indeks Komposit Nasdaq kehilangan 39,19 poin atau 0,28 persen, menjadi berakhir di 14.051,03 poin. Lima dari 11 sektor saham utama S&P 500 berakhir di zona merah, dengan saham sektor teknologi turun 0,96 persen, memimpin kerugian. Sementara sektor energi melonjak 3,35 persen, merupakan kelompok dengan kinerja terbaik. Bursa Asia Mayoritas Menguat, hanya Shanghai yang Loyo | Equityworld Futures Meskipun ekonomi membaik, The Fed mengulangi pedoman yang telah digunakannya sejak Desember, mengatakan pihaknya harus melihat "kemajuan substansial lebih lanjut" menuju target inflasi dan ketenagakerjaan sebelum mundur dari pembelian obligasi bulanannya. “The Fed menggarisbawahi masih banyak ketidakpastian. Dalam latar belakang semacam ini, dengan inflasi yang sementara, mereka akan terus mengayuh pedal dalam hal kebijakan moneter," kata Kevin Flanagan, kepala strategi pendapatan tetap di WisdomTree Funds.
0 Comments
Equityworld Futures | Harga Emas Antam Hari Ini 28 April, Turun Jadi Rp926 Ribu
Equityworld Futures | Harga jual emas PT Antam (Persero) Tbk berada di posisi Rp926 ribu per gram pada Rabu (28/4). Harga emas tercatat turun Rp4.000 dibanding perdagangan kemarin yang berada di level Rp930 ribu per gram. Serupa, harga pembelian kembali (buyback) turun Rp4.000 dari Rp829 ribu per gram menjadi Rp825 ribu per gram. Berdasarkan data Antam, harga jual emas berukuran 0,5 gram senilai Rp513 ribu, 2 gram Rp1,79 juta, 3 gram Rp2,66 juta, 5 gram Rp4,4 juta, 10 gram Rp8,75 juta, 25 gram Rp21,76 juta, dan 50 gram Rp43,44 juta. Kemudian, harga emas berukuran 100 gram senilai Rp86,81 juta, 250 gram Rp216,76 juta, 500 gram Rp433,32 juta, dan 1 kilogram Rp866,6 juta. Harga jual emas tersebut sudah termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Bagi pembeli yang tidak menyertakan NPWP memperoleh potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen. Sementara, harga emas di perdagangan internasional berdasarkan acuan pasar Commodity Exchange COMEX turun 0,54 persen menjadi US$1.769,2 per troy ons. Begitu juga, harga emas di perdagangan spot yang turun 0,37 persen ke US$1.769,96 per troy ons pada pagi ini. Menjelang THR Cair, Harga Emas Antam Turun jadi Rp 926 ribu per Gram | Equityworld Futures Analis pasar uang Ariston Tjendra mengatakan harga emas berpotensi tertekan jelang hasil rapat kebijakan moneter bank sentral AS pada Kamis dini hari nanti. Pasalnya, tingkat imbal hasil (yield) obligasi AS kembali naik menjadi 1,6 persen. "Pagi ini berada di kisaran 1,63 persen (yield obligasi AS). Ekspektasi bahwa the Fed akan memberikan gambaran pemulihan ekonomi dan kenaikan inflasi yang lebih positif kemungkinan mendorong kenaikan yield ini," ungkap Ariston kepada CNNIndonesia.com. Biasanya, jika yield obligasi AS naik, maka harga emas akan tertekan. Ini menjadi sentimen negatif untuk emas dalam beberapa waktu terakhir. Sementara, membaiknya data survei tingkat keyakinan konsumen AS periode April 2021 juga menekan harga emas. Pasalnya, data itu mendorong penguatan dolar AS. "Penguatan dolar AS mendorong pelemahan harga emas. (Harga emas hari ini) potensinya di kisaran US$1.750 per troy ons hingga US$1.790 per troy ons," pungkasnya. Equityworld Futures | Bursa Saham Asia Tergelincir Mengekor Wall Street
Equityworld Futures | Bursa saham Asia Pasifik melemah pada perdagangan saham Jumat, (23/4/2021) menyusul bursa saham Amerika Serikat (AS) atau wall street yang tertekan. Indeks saham Jepang Nikkei melemah 1,36 persen pada awal perdagangan saham. Indeks saham Topix susut 0,88 persen. Indeks saham Korea Selatan tergelincir 0,92 persen. Indeks saham Australia ASX turun 0,14 persen. Indeks saham MSCI Asia Pasifik melemah 0,14 persen. Investor akan terus memantau situasi virus COVID-19 di India setelah melaporkan lebih dari 310.000 infeksi kasus COVID-19 pada Kamis, 22 April 2021. Demikian dilansir dari CNBC, Jumat, pekan ini. Rincian Harga Emas Batangan 0,5 Gram hingga 1 Kg di Pegadaian Terbaru | Equityworld Futures Di sisi lain, Presiden AS Joe Biden dikabarkan tengah mengupayakan kenaikan pajak capital gain. Di wall street, indeks saham Dow Jones melemah 321,41 poin ke posisi 33.815,90. Indeks saham S&P 500 merosot 0,92 persen ke posisi 4.134,98. Indeks saham Nasdaq turun 0,94 persen ke posisi 13.818. Wall street tertekan setelah laporan dari berbagai media termasuk Bloomberg dan the New York Times menyebutkan Presiden AS Joe Biden sedang mengupayakan kenaikan pajak atas capital gain menjadi 39,6 persen dari 20 persen untuk pendapatan orang Amerika Serikat lebih dari USD 1 juta. Indeks dolar AS berada di posisi 91,28 di bawah posisi pada awal pekan di kisaran 91,2. Sementara itu, Yen Jepang diperdagangkan di kisaran 107,90 per dolar AS Equityworld Futures | Bursa Asia mendekati level tertinggi 1,5 minggu, Bitcoin menutup kerugian4/19/2021 Equityworld Futures | Bursa Asia mendekati level tertinggi 1,5 minggu, Bitcoin menutup kerugian
Equityworld Futures | Bursa saham Asia melayang di dekat level tertinggi 1,5 minggu pada perdagangan Senin (19/4), terangkat sentimen dari ekspektasi kebijakan moneter akomodatif di seluruh dunia. Selain itu, vaksinasi Covid-19 membantu meredakan kekhawatiran terhadap gelombang infeksi virus corona lainnya. Melansir Reuters pukul 07.44 WIB, indeks MSCI Asia-Pasifik di luar Jepang terakhir berada di 695,59, mendekati level tertinggi hari Jumat pada 696,48 - level yang tidak terlihat sejak 7 April. Indeks MSCI Asia-Pasifik melonjak 1,2% pekan lalu dan naik 5% sepanjang tahun ini, di jalur untuk kenaikan tahunan ketiga berturut-turut. "Pengaturan kebijakan moneter dan fiskal yang sangat mendukung terus menyediakan lingkungan yang subur untuk aset berisiko," kata Rodrigo Catril, senior forex strategist di National Australia Bank. Sementara itu, saham Australia naik 0,25%, indeks acuan Selandia Baru, dan KOSPI Korea Selatan masing-masing naik 0,4%. Sedangkan, indeks Nikkei Jepang turun 0,4%. Bursa Asia Beragam pada Awal Pekan, Investor Cermati Saham Alibaba | Equityworld Futures Pada hari Jumat, S&P 500 ditutup naik 0,4%, rekor tertinggi baru dan mencatat kenaikan mingguan keenam berturut-turut. Dow Jones berakhir naik 0,5%, juga pada rekor tertinggi dan Nasdaq naik 0,1%. Asal tahu, awal pekan ini adalah awal yang tenang tanpa rilis data utama. Meski demikian, investor akan terus mengawasi laporan pendapatan dari IBM dan Coca-Cola di kemudian hari. Netflix akan melaporkan pada hari Selasa sementara kemudian di minggu ini American Airlines dan Southwest akan menjadi siklus besar pasca-Covid-19 pertama yang membukukan hasil. Equityworld Futures | Harga Emas Hari Ini, 16 April 2021: Layaknya Bumi dan Langit!
Equityworld Futures | Harga emas 24 karat di Pegadaian hari ini bergerak saling berlawanan arah, di mana emas Antam anjlok lebih dalam dan UBS mengalami kenaikan. Dilansir dari laman resmi Pegadaian, harga emas Antam tumbang Rp5.000 dari Rp971.000 per gram menjadi Rp966.000 per gram pada Jumat, 16 April 2021. Penurunan tersebut membuat harga logam mulia Antam cetakan 0,5 gram terpangkas, yakni yang awalnya Rp539.000 menjadi hanya Rp536.000. Kemudian, untuk membeli emas Antam dengan ukuran 2 gram dibutuhkan biaya sebesar Rp1.869.000. Wah! 'Bandar Besar' Obral 10 Saham Ini, Ada 2 Emiten Emas | Equityworld Futures Berkebalikan dengan emas Antam, harga emas UBS justru terdongkrak. Per hari ini, emas UBS dibanderol seharga Rp929.000 per gram, lebih tinggi dari harga sebelumnya yang hanya Rp922.000. Emas UBS berukuran 0,5 gram juga ikut meroket dari harga Rp492.000 menjadi Rp496.000. |
AuthorPT. Equityworld Futures merupakan salah satu anggota Bursa Berjangka Jakarta (Jakarta Futures Exchange) yang resmi berdiri pada tahun 2005. |