Equityworld Futures | Gara-Gara Kasur Hotel, Marcelo Terancam Absen Bela Timnas Brasil
Equityworld Futures | Tim dokter Brasil akhirnya angkat bicara soal cedera Marcelo, bek kiri senior Selecao. Marcelo memang terpaksa ditarik keluar saat Timnas Brasil mengalahkan Serbia 2-0 di laga pamungkas Grup E Piala Dunia 2018 beberapa waktu lalu. Hanya sepuluh menit bermain bersama Timnas Brasil di laga itu, Marcelo mulai merasakan ada yang salah dengan punggungnya. Dia merasa tidak nyaman. Untuk mencegah cedera berkepanjangan yang merugikan, pelatih Timnas Brasil, Tite, memutuskan untuk menggantinya dengan Filipe Luis. Masih belum jelas penyebab cedera Marcelo tersebut. Yang pasti penyebabnya bukan di lapangan. Dokter Lasmar justru menyebut kemungkinan cedera Marcelo karena cara tidurnya. Malam sebelum pertandingan, tidur Marcelo diyakini tidak ideal. Salah satu penyebabnya, menurut dokter, adalah kasur yang tidak nyaman. Memang dokter Lasmar menegaskan bahwa masih terlalu awal untuk membuat diagnosis yang tepat. Namun, dugaan kuat cedera Marcelo dimulai dari malam sebelumnya saat dia tidur di hotel. "Masih terlalu awal untuk membuat diagnosis yang akurat. Cedera itu mungkin ada hubungannya dengan kasur hotel," ujar dokter Lasmar di fourfourtwo. "Meskipun ekspektasi kami bagus, tetapi kami harus tetap tenang dan menunggu sampai beberapa hari ke depan," ujarnya. Kejar Ketertinggalan, RI Tetapkan Spesifikasi BBM Euro 4 | Equityworld Futures Info lowongan kerja di Equity World SSC Jakarta | Equityworld Futures Lebih lanjut, dokter Lasmar menyebut tidak ada yang perlu dikhawatirkan pada cedera Marcelo. Menurut dia, Marcelo hanya mengalami kejang otot dan akan segera sembuh dan berlatih lagi. "Marcelo sudah dirawat dan diobati. Responsnya cenderung bagus, dia bisa bermain. Yang penting adalah tidak ada cedera serius." "Ada kejang otot. Begitu dia merasa baik untuk berlatih, dia akan segera kembali dan siap bermain. Tidak perlu ada periode pemulihan," pungkas Lasmar. Equityworld Futures
0 Comments
Equityworld Futures | Kejar Ketertinggalan, RI Tetapkan Spesifikasi BBM Euro 4
Equityworld Futures | Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah menetapkan standar dan mutu (spesifikasi) Bahan Bakar Minyak (BBM) setara standar Euro 4, melalui penyaluran bensin (gasoline) RON 98 yang dipasarkan di dalam negeri. Direktur Teknik dan Lingkungan Minyak dan Gas Bumi (Migas) Kementerian ESDM Soerjaningsih mengatakan, penetapan spesifikasi BBM setara Euro 4 telah tercantum dalam Keputusan Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Nomor 0177.K/10/ DJM.T/2018 tanggal 6 Juni 2018. "Dengan adanya aturan baru ini, maka seluruh Badan Usaha Pemegang Izin Usaha Niaga Umum BBM wajib mematuhi spesikasi," kata Soerjaningsih, dikutip dari situs resmi Direktorat Jenderal Migas, di Jakarta, Jumat (29/6/2018). Dia mengungkapkan, penetapan standar dan mutu jenis bensin RON 98 untuk menjawab kebutuhan konsumen, agar tersedianya BBM dengan kadar sulfur rendah, setara dengan BBM Euro 4 yaitu di bawah 50 ppm. Dengan kandungan sulfur yang dibatasi semakin rendah, maka dampak negatif terhadap emisi yang dihasilkan juga diharapkan dapat semakin berkurang. “Dengan adanya keputusan baru ini, maksimum kadar sulfur 50 ppm dalam hal penjualan BBM di dalam negeri untuk jenis bensin RON 98,” tegas Soerjaningsih. Soerjaningsih melanjutkan, beberapa waktu lalu PT Pertamina memang telah mengeluarkan produk Pertamax Turbo dengan RON 98. Namun spesifikasinya masih mengacu pada standar dan mutu BBM jenis Bensin RON 95 yang ditetapkan melalui Keputusan Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Nomor 3674.K/24/DJM/2006, di mana kandungan sulfurnya maksimum 300 ppm. Sesuai dengan namanya, Euro 4 negara-negara Eropa merupakan kiblat awal penetapan spesifikasi BBM yang lebih memperhatikan faktor yang berpotensi menurunkan kualitas lingkungan, seperti sulfur. Eropa sendiri sudah lebih dulu maju hingga sudah menerapkan standar EURO 5. RI dan China Jajaki Kerja Sama Pengelolaan Limbah Alat Elektronik | Equityworld Futures Info lowongan kerja di Equity World SSC Jakarta | Equityworld Futures Sementara negara-negara di Asia umumnya sudah menetapkan standar setara Euro 4. Indonesia terbilang cukup tertinggal dalam penerapan standar setara Euro 4 dibandingkan dengan negara-negara tetangga. Hal ini disebabkan selain mempertimbangkan kualitas, pemerintah perlu mempertimbangkan segi kuantitas bahan bakar, di mana volume kebutuhan bahan bakar di Indonesia termasuk tertinggi di kawasan Asia Tenggara. Faktor lain yang tidak kalah berperan dalam menentukan langkah gerak kebijakan pemerintah dalam penetapan spesifikasi BBM adalah kemampuan kilang dalam negeri dalam menyediakan BBM Euro 4, kemampuan teknologi, serta kebutuhan dan kemampuan konsumen dalam membeli BBM yang kualitasnya setara dengan Euro 4. Equityworld Futures Equityworld Futures | Hati-Hati, Smartphone Ternyata Bisa Disadap Lewat Baterai
Equityworld Futures | Peneliti belum lama ini mengungkapkan temuan yang cukup mengejutkan soal baterai smartphone. Tak disangka, baterai ternyata bisa dijadikan alat oleh peretas untuk memata-matai para pengguna smartphone. Temuan mengejutkan itu terungkap dari penelitian para ilmuwan di Technion, UT Austin dan Hebrew University. Para peneliti mengklaim baterai yang dirancang khusus ini bisa dipakai untuk menyadap berbagai jenis informasi dari smartphone. Tim peneliti juga mengatakan baterai khusus tersebut akan memonitor perangkat keras yang ada di dalam smartphone secara terus-menerus. Dengan memantau GPU dan memori smartphone, si peretas bisa mendapatkan informasi tentang pengguna. "Yang paling mengkhawatirkan adalah jika baterai khusus itu menangkap informasi dari CPU dan layar sentuh smartphone," kata tim peneliti. Tim peneliti menunjukkan dalam sebuah eksperimen bahwa seorang peretas--dengan berbagai tingkat akurasi--dapat menangkap karakter yang diketik melalui layar sentuh, memulihkan riwayat browser, dan mendeteksi panggilan masuk. Peretas bahkan bisa mengetahui kapan dan di mana sebuah foto diambil oleh pengguna. Pencurian data juga mungkin bisa dilakukan melalui browser yang terpasang pada smartphone tersebut. Untuk keakurata, peretas mengetahui tombol apa saja yang ditekan. Hal tersebut diklaim bisa mencapai 36 persen. Peretas bahkan bisa melakukan pencarian terhadap password yang sudah tersimpan. Dalam kasus situs web mana saja yang telah diakses oleh pengguna, penelitian menunjukkan tingkat akurasi mencapai 65 persen. Yang mengejutkan adalah tingkat akurasi seorang peretas dalam mendeteksi panggilan telepon telah dilakukan bisa mencapai 100 persen. Eksperimen juga menunjukkan akurasi yang tinggi terkait dengan penggunaan kamera. Selain mendeteksi ketika foto telah diambil, peretas dapat memperoleh data tentang penggunaan lampu kilat dan kondisi pencahayaan. Tim peneliti juga menunjukkan bagaimana seorang peretas bisa mengakali pengguna agar memakai baterai jahat yang telah dibuatnya. "Mereka bisa melakukannya dengan menjual baterai jahat itu melalui pemasok aksesori ponsel atau gerai ponsel biasa," tulis tim peneliti. Meski begitu, tim peneliti meminta para pengguna agar tidak buru-buru panik. Sebab, serangan semacam ini masih terlalu dini untuk terjadi dalam waktu dekat. Cara Paling Ampuh Cegah Sakit dan Flu | Equityworld Futures Info lowongan kerja di Equity World SSC Jakarta | Equityworld Futures Untuk memproduksi dan mengedarkan baterai jahat secara massal memerlukan matarantai yang panjang. Selain itu, proses pengumpulan dan pengambilan data selalu berjalan lambat, dan hasilnya tidak selalu akurat. Namun, tim peneliti tetap mengingatkan agar para pengguna untuk selalu waspada saat ingin mengganti baterai ponsel. "Biasanya, peretas akan memanfaatkan situs penjualan online dan harga baterai yang murah dari versi aslinya. Ini akan menjadi daya tarik bagi pengguna ponsel yang ingin mengganti baterai secara mudah dan murah," tulis tim peneliti sebagaimana dilansir Dream.co.id dari Security Week. Equityworld Futures Equityworld Futures | Kaka Dukung Neymar Pindah ke Real Madrid
Equityworld Futures | Eks gelandang timnas Brasil Ricardo Kaka mendukung jika Neymar memang berniat bergabung bersama Real Madrid. Kaka meminta Neymar mewujudkan keinginannya jika memang ingin main di Santiago Bernabeu. Neymar baru pindah ke PSG pada musim panas lalu. Namun belum genap semusim, ia digosipkan tidak betah di Prancis. Kabarnya hal itu didasari hubungannya yang tak harmonis dengan rekan-rekan satu klubnya. Selain itu karena ia disebut menilai kompetisi di Ligue 1 levelnya lebih rendah dari La Liga. Dari situ Neymar disebut ingin kembali ke Spanyol. Lebih spesifik, ia ingin memperkuat Real Madrid. Masalah ini juga tentu sampai ke telinga Kaka. Apalagi ia dulu juga merupakan pilar lini tengah Los Blancos. "Ini hal yang sangat pribadi," ucap Kaka pada Gazzetta dello Sport ketika ditanya apakah ia akan menyarankan Neymar untuk gabung Madrid. "Jika ia melakukannya sekarang, mungkin orang-orang akan mengatakan ia pergi ke PSG hanya untuk membangun jembatan ke Real," serunya. "Tetapi jika itu yang ia inginkan, ia harus melakukannya dan harus siap untuk menangani situasinya," sambungnya. Kaka juga menambahkan, media di Brasil selalu menyoroti setiap gerak-geriknya di manapun berada. Apapun yang dilakukan pemain 26 tahun itu pasti disorot. Hal ini membuatnya berada dalam tekanan besar. Selain itu, Neymar pun disebutnya jadi kesulitan untuk mengatur karirnya. "Di sisi lain selalu ada banyak tekanan di sekitarnya. Di Brasil itu gila. Kami berbicara tentang penampilannya, kelasnya, tetapi juga rambutnya, koper yang dibawanya," bebernya. "Ia pemain hebat dan juga seorang selebritas. Tidak mudah untuk mengatur semua ini," seru Kaka. Sebelumnya, para pemain Madrid juga menyambut positif kabar ingin bergabungnya Neymar ke Santiago Bernabeu. Bahkan para pemain itu kerap mengomporinya untuk segera keluar dari PSG. Kaka Beri Saran Neymar soal Real Madrid | Equityworld Futures Info lowongan kerja di Equity World SSC Jakarta | Equityworld Futures Salah satu yang paling sering mengomporinya adalah Marcelo. "Neymar? Pemain terbaik akan datang ke Real Madrid dan saya ingin bermain dengan Neymar," ujarnya. Kemudian ada juga gelandang asal Kroasia, Luka Modric. Ia membujuk Neymar setelah digelarnya laga uji coba lawan Brasil di Anfield awal Juni lalu. “Kami menunggumu,” ucap Modric kepada Neymar. Jawaban sang bintang Brasil tidak sempat terekam kamera. Hanya saja, Neymar tampak berekspresi tertawa saat mendapat ajakan dari Modric. Equityworld Futures |
AuthorPT. Equityworld Futures merupakan salah satu anggota Bursa Berjangka Jakarta (Jakarta Futures Exchange) yang resmi berdiri pada tahun 2005. |