Equityworld Futures | Mau Selamat di Jalan? Tetap Jaga Jarak, Apalagi dengan Truk
Equityworld Futures | Ada berbagai istilah melakukan rem mobil seperti soft braking (rem dengan perlahan) atau hard braking (langsung membejek rem sampai dalam). Penggolongan dan pemakaian teknik tersebut didasari oleh kondisi serta situasinya. Lantas, untuk menghindari tabrak beruntun lebih baik pakai yang mana, ya? Director Training Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), Sony Susmana memaparkan hard braking seperti panic braking dan emergency braking biasa dilakukan pada beberapa kondisi seperti apabila kendaraan di depan melakukan perlambatan tiba-tiba. Namun ada yang harus diperhatikan sebelum melakukannya, yakni memikirkan mobil yang dibawa akan mengambil jalan apa selanjutnya. "Ketika kita ngerem, harus lihat sekeliling bagaimana situasinya. Jadi tidak hanya ngerem, kita juga harus memikirkan akan mau bawa kendaraan ini ke mana. Sekarang kan kendaraan banyak fitur keamanan bagus seperti ABS atau EBD. Nah ini diciptakan bukan hanya memikirkan ngerem saja, tapi tindak selanjutnya dari ngerem itu bagaimana. ABS kan membuat mobil stabil, sedangkan jarak remnya dengan mobil konvensional itu sama," ucap Sony kepada wartawan di gelaran Suzuki Safety Driving Course, Bogor. "Tapi lebih baik kita menjaga jarak aman atau bahasanya menjaga 4 detik dari mobil depan. Sehingga begitu di depan rem mendadak kita bisa menghindar, antisipasi, serta memberikan informasi kepada mobil belakang," tambahnya. Ia memaparkan ada kondisi yang berbahaya saat menjaga jarak kendaraan khususnya di jalan tol. Yakni dekat dengan mobil besar atau truk. "Yang sering terjadi adalah kita berada di belakang mobil besar. Nah ini paling tidak disarankan karena dia kan remnya lebih besar sehingga itu kondisi paling tidak aman khususnya jalan tol," ucap Sony. "Jadi kira-kira kalau di belakang kita ada mobil besar dan di depannya juga ada mobil (bukan truk) maka usahakan lebih rada dekat dengan mobil depan karena dia (truk) remnya rada telat," lanjutnya. Baca juga : Jakarta ke Puncak Tetap Dibuka, Ditutup Mulai Gunung Mas | Equityworld Futures Info lowongan kerja di Equity World SSC Jakarta | Equityworld Futures Tapi yang paling penting dan sangat aman adalah berkendara dengan kecepatan normal. Jangan kebut-kebutan di jalanan walaupun kondisinya cukup renggang dan menggoda untuk membejek gas. Equityworld Futures
0 Comments
Equityworld Futures | Tak Dipanggil Spanyol, Morata Berlibur ke Dubai Bareng Istri Cantiknya3/28/2018 Equityworld Futures | Tak Dipanggil Spanyol, Morata Berlibur ke Dubai Bareng Istri Cantiknya
Equityworld Futures | Alvaro Morata tak mau membuang kesempatan untuk berlibur di tengah jadwal yang padat. Striker Chelsea itu mengajak istrinya, Alice Campello ke Dubai sepanjang akhir pekan kemarin. Morata mendapat libur lebih dari sepekan pada bulan ini. Pasalnya namanya tak masuk daftar skuat timnas Spanyol yang beruji coba melawan Jerman dan Argentina. Kebetulan The Blues sendiri mengizinkan para pemainnya untuk rehat sejenak. Maklum jadwal Chelsea sangat padat karena mengikuti empat kompetisi musim ini. "Kehamilan yang indah. Mencintaimu sampai mati! Saya tidak sabar menunggu keluarga ini bertambah besar," tulis Morata dalam akun Instagramnya. "Keluarga kami," ucap Campello menimpali. Baca juga : Isco Ukir Pencapaian Apik Bersama Timnas Spanyol dan Klub | Equityworld Futures Info lowongan kerja di Equity World SSC Jakarta | Equityworld Futures Morata dan Campello menikah sejak Juni tahun lalu. Mereka juga mengungkapkan calon buah hatinya akan ada dua alias kembar. Pasangan ini juga tidak butuh waktu lama untuk memutuskan menikah. Pasalnya mereka baru bertunangan pada Desember 2016. Menariknya Morata langsung pindah ke Chelsea sepekan usai menikah. Sebelumnya pemain berusia 25 tahun itu membela Real Madrid. Equityworld Futures Equityworld Futures | Pelatih Timnas Spanyol Tak Sabar Hadapi Messi
Equityworld Futures | Pelatih Timnas Spanyol, Julen Lopetegui, sudah tak sabar menanti laga melawan Argentina, Rabu (27/3/2018) dinihari nanti. Lopetegui tertarik dengan laga itu, karena ada sosok Lionel Messi di timnas Argentina. Timnas Spanyol akan berhadapan dengan timnas Argentina dalam partai persahabatan di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid. Kedua tim ini sama-sama telah memastikan diri bakal tampil di Piala Dunia Rusia 2018. Tak ayal, partai persahabatan ini jadi ajang tes kekuatan sebelum turun di ajang sesungguhnya. "Saya pikir ini pertandingan bagus melawan Argentina di Stadion yang memukau," kata Lopetegui seperti dilansir Soccerway. Lopetegui bukan hanya antusias karena status Argentina sebagai runner up Piala Dunia 2014. Pelatih berusia 51 tahun ini penasaran melihat performa timnya melawan Messi. "Saya pikir itu menjadi motivasi bagi kami," ujar Lopetegui. Messi sendiri kabarnya memang bakal tampil di pertandingan ini. Sebelumnya, pemain Barcelona itu absen saat timnas Argentina menang 2-0 atas timnas Italia, akhir pekan lalu. Messi absen karena cedera otot. Namun Pelatih timnas Argentina, Jorge Sampaoli mengonfirmasi kalau Messi telah sembuh. "Dia telah berlatih dalam dua hari terakhir," ujar Sampaoli. Baca juga : Ronaldo yang Tak Berkutik Lawan Belanda | Equityworld Futures Info lowongan kerja di Equity World SSC Jakarta | Equityworld Futures Duel melawan timnas Spanyol bakal menjadi duel yang tak asing bagi Messi. Pasalnya, ia akan berduel melawan rekan-rekan setimnya di Barcelona. Di lini belakang Spanyol, ada nama-nama seperti Gerard Pique dan Jordi Alba. Selain itu, ada Bek Real Madrid, Sergio Ramos yang juga sering berduel melawan Messi di level klub. Equityworld Futures Equityworld Futures | Kartu ATM Berteknologi Chip dan PIN Jadi Incaran Hacker
Equityworld Futures | Kaspersky Lab mengungkapkan kelompok di balik malware mesin kasir (point-of-sale/POS) Prilex bisa mengkloning data kartu pembayaran curian ke dalam kartu plastik kosong yang fungsional. Ancaman jenis ini terus berkembang, saat ini beroperasi di Amerika Latin, dan populer karena merupakan bentuk kejahatan yang sederhana dan mudah digunakan sehingga sangat memberikan kemudahan bagi para penyerang untuk meluncurkan serangan. Penggunaan kartu pembayaran (kartu ATM atau kartu kredit) yang sudah dilindungi oleh 'smart' chip dan PIN telah berkembang dengan pesat di dunia selama beberapa dekade terakhir. Namun, pengadopsian yang terus berkembang ini tentu saja menarik perhatian hacker. Para ahli Kaspersky Lab yang memantau kejahatan siber keuangan di Amerika Latin menemukan bahwa malware Prilex telah berevolusi untuk menargetkan teknologi jenis ini. "Teknologi Chip dan PIN masih relatif baru di beberapa bagian dunia, seperti AS, dan orang-orang mungkin kurang menyadari risiko kloning dan penyalahgunaan kartu pembayaran," ungkap Thiago Marques, Analis Keamanan di Kaspersky Lab melalui keterangan resminya, Minggu (25/3/2018). Di Brasil, Marques melanjutkan, malware Prilex telah berevolusi dan mengambil keuntungan dari penerapan standar industri yang salah hal ini menyoroti pentingnya mengembangkan standar bukti keamanan yang aman di masa mendatang untuk teknologi pembayaran Dikatakannya, malware Prilex telah aktif sejak tahun 2014. Para ahli yang memantau perkembangannya melihat adanya upaya migrasi dari serangan pada ATM ke serangan terhadap sistem POS yang dikembangkan oleh vendor dari Brasil dengan cara menduplikasi informasi kartu pembayaran curian ke dalam kartu plastik kosong yang fungsional. Transaksi Penipuan Hal ini memungkinkan penjahat untuk melakukan transaksi penipuan di toko mana pun, baik online maupun offline. Ini untuk pertama kalinya para ahli melihat serangkaian alat yang lengkap dipergunakan untuk melakukan transaksi penipuan. Kartu pembayaran kloning ini bekerja di setiap sistem POS di Brasil dikarenakan penerapan standar EMV yang salah, berarti tidak semua data diverifikasi selama proses persetujuan. Dari segi teknis, malware Prilex terdiri dari tiga komponen: malware yang memodifikasi sistem POS dan menduplikasi informasi kartu pembayaran; server yang digunakan untuk mengelola informasi yang diperoleh secara ilegal; dan aplikasi bagi penyerang yang dapat digunakan oleh malware dari 'klien' untuk melihat, mengkloning, atau menyimpan statistik yang terkait dengan kartu (seperti berapa banyak yang telah dicuri dengan menggunakan kartu itu). Ini adalah fitur yang paling penting dari malware: model kejahatan yang terpadu, di mana semua kebutuhan penyerang diperhitungkan, termasuk kebutuhan akan antarmuka penggunaan yang sederhana dan mudah. Baca juga : Menguak Fakta Pembalap Tercepat di MotoGP 2018 | Equityworld Futures Penyebaran Tradisional Bukti-bukti menunjukkan bahwa malware didistribusikan melalui proses penyebaran tradisional, yaitu meyakinkan korban untuk memberikan akses ke komputer kepada penyerang untuk sesi dukungan dari jarak jauh, yang kemudian dimanfaatkan untuk menginstal malware. Sebagian besar korban yang diamati sampai saat ini cenderung berasal dari toko tradisional, seperti pom bensin, supermarket dan pasar ritel biasa; semua berlokasi di Brasil. "Di sini kami berurusan dengan malware yang benar-benar baru, yang menawarkan segala sesuatunya kepada penyerang mulai dari antarmuka pengguna yang grafis hingga modul yang dirancang dengan baik sehingga dapat digunakan untuk membuat struktur kartu pembayaran yang berbeda," terangnya. Equityworld Futures Equity World | Perut Kembung dan 4 Tanda Umum dari Kanker Ovarium
Equity World | Kanker ovarium adalah jenis kanker yang ditakuti hampir seluruh wanita. Kanker ini biasanya menyerang wanita berusia di atas 50 tahun, namun tidak menutup kemungkinan wanita berusia di bawah itu juga bisa terkena kanker jenis ini. Hanya 20 persen dari kanker ovarium yang terdeteksi, karena gejalanya tidak signifikan. Beberapa gejala umum yang bisa kita waspadai adalah sebagai berikut:3 1. Kembung yang tidak hilang Hampir semua orang pasti pernah merasakan kembung, suatu hal yang tidak nyaman. Perut kembung bisa terjadi karena berbagai hal, misal terlalu banyak makan makanan yang mengandung gas. Tapi bisa jadi suatu tanda awal masalah serius. seperti kanker ovarium. Berdasarkan survey terbaru oleh badan amal di Inggris, Target Ovarian Cancer menemukan bahwa 20 persen wanita yang mengalami perut kembung merupakan tanda dari kanker ovarium. "Jika kembung terus-menerus dan tidak hilang setelah mengubah kebiasaan makan atau buang air besar, itu saatnya untuk mencari perawatan medis," ujar profesor kedokteran di University of Nebraska Medical Center, dr Alex Hewlett, DO. 2. Nyeri di perut Kembung yang merupakan tanda kanker ovarium disebabkan oleh penumpukkan cairan yang disebut asites di perut, nah ini juga bisa menyebabkan sakit dan nyeri. Menurut profesor ginekologi, onkologi, dan reproduksi dari Pusat Kanker MD Anderson University of Texas, Lauren Cobb, sebagian besar cairan tersebut terbentuk dari sel-sel kanker yang bisa menyebabkan penyumbatan di limfatik atau penyumbatan usus. 3. Perubahan kebiasaan buang air Tanda lain yang bisa diwaspadai sebagai tanda kanker ovarium adalah perubahan kebiasaan buang air, kecil maupun besar. Misal, frekuensi buang air kecil menjadi meningkat dari biasanya. "Ini mungkin dikarenakan massa yang cukup besar dan menekan kandung kemih," kata dokter kandungan dan ginekolog di Henry Ford Health System di Detroit, dr Monique Swain, MD. 4. Nafsu makan berkurang Kembung mengambil alih kondisi di dalam perut, seakan perut terasa penuh dan tetap merasa kenyang. Ini lah yang mengakibatkan seseorang dengan kanker ovarium nafsu makannya berkurang. Baca juga : Peneliti Ungkap Misteri Mumi yang Diduga Jenazah Alien | Equity World 5. Mudah lelah Mudah merasa lelah bisa disebabkan oleh banyak faktor, termasuk beberapa penyakit. Jika kelelahan yang terus-menerus padahal kamu tidak melakukan aktivitas berat, patut kamu waspadai dan segera periksa ke dokter. Equity World |
AuthorPT. Equityworld Futures merupakan salah satu anggota Bursa Berjangka Jakarta (Jakarta Futures Exchange) yang resmi berdiri pada tahun 2005. |