Equityworld Futures | Wall Street Bergerak Mixed, Dow Jones Jatuh saat S&P 500 Cetak Rekor4/14/2021 Equityworld Futures | Wall Street Bergerak Mixed, Dow Jones Jatuh saat S&P 500 Cetak Rekor
Equityworld Futures | Wall Street beragam pada akhir perdagangan Selasa (Rabu pagi WIB), dengan indeks Dow jatuh sementara indeks S&P 500 ditutup di rekor tertinggi baru dan Nasdaq melonjak karena investor mengabaikan kekhawatiran tentang penghentian peluncuran vaksin Covid-19 Johnson & Johnson dan inflasi AS yang kuat. Indeks Dow Jones Industrial Average terpangkas 68,13 poin atau 0,20 persen menjadi menetap di 33.677,27 poin. Indeks S&P 500 bertambah 13,60 poin atau 0,33 persen menjadi berakhir di 4.141,59 poin. Indeks Komposit Nasdaq ditutup meningkat 146,10 poin atau 1,05 persen, menjadi 13.996,10 poin. Wall Street tertahan inflasi AS yang mencapai level tertinggi sejak Agustus 2012 | Equityworld Futures Indeks S&P 500 ditutup pada rekor tertinggi pada Rabu (7/4/2021), Kamis (8/4/2021), dan Jumat (9/4/2021) pekan lalu. Tujuh dari 11 sektor utama S&P 500 berakhir di zona hijau, dengan sektor utilitas menguat 1,22 persen, memimpin kenaikan. Sementara itu, sektor finansial tergelincir 0,92 persen, merupakan kelompok dengan berkinerja terburuk. Saham Johnson & Johnson mencapai level terendah satu bulan sebelum memulihkan beberapa kerugian hingga ditutup turun 1,3 persen, karena seruan untuk menghentikan penggunaan vaksin COVID-19 Johnson & Johnson setelah enam wanita mengalami pembekuan darah langka, memberikan kemunduran baru untuk upaya mengatasi pandemi.
0 Comments
Equityworld Futures | Daya Pikat Bursa Asia Memudar, Ini Alasannya!
Equityworld Futures | Daya pikat saham Asia dianggap memudar setelah mengalahkan rekan-rekan bursa global lainnya pada 2020 lalu. Keyakinan investor akan rebound bursa Asia terhalang karena aksi jual di saham China dan kekhawatiran penguatan dolar AS. Padahal, 2021 dimulai dengan investor mengharapkan saham regional untuk terus memimpin rebound ekuitas global karena peluncuran vaksin semakin cepat, keyakinan itu sekarang tampaknya kekurangan pasokan karena aksi jual di saham China dan kekhawatiran atas penguatan dolar. Indeks MSCI Asia Pacific naik hanya 3,1 persen tahun ini, dibandingkan dengan kenaikan masing-masing hampir 10 persen untuk tolok ukur ekuitas di AS dan Eropa. Lonjakan imbal hasil nyata Treasury AS baru-baru ini telah menekan aset berisiko dan mendorong pengelola uang untuk memikirkan kembali eksposur geografis dan siklis dalam portofolio. Bursa Asia Mixed, Investor Cermati Saham Alibaba | Equityworld Futures Imbal hasil yang lebih tinggi juga meningkatkan kemungkinan dolar yang lebih kuat, tepat ketika kekalahan terburuk dalam beberapa tahun di China, pasar saham terbesar kedua di dunia, telah memperburuk sentimen. “Sulit untuk melihat katalisator untuk Asia mendapatkan kembali kepemimpinan pasar ekuitas tanpa latar belakang kebijakan yang lebih mendukung di China atau pembalikan dari sentimen pasar reflasi yang telah kita lihat pada tahun 2021,” kata Nick Watson, manajer portofolio di Janus Henderson Investors, dikutip dari Bloomberg, Senin (12/4/2021). Investor sudah menghindar dari membuat taruhan besar, dengan ayunan intraday di indeks Asia tergelincir ke level terendah sejak awal 2021. Indeks CSI 300 China turun lebih dari 13 persen dari level tertinggi 13 tahun yang dicapai pada bulan Februari di tengah kekhawatiran atas valuasi dan potensi pengetatan likuiditas di negara ini. Equityworld Futures | Bursa Asia Beragam, Investor Cermati Saham Alibaba Usai Kena Denda
Equityworld Futures | Bursa saham Asia Pasifik bervariasi pada perdagangan saham Senin (12/4/2021) setelah indeks saham Dow Jones dan S&P 500 cetak rekor pada pekan lalu. Di Jepang, indeks saham Nikkei 225 mendatar pada awal perdagangan saham. Indeks saham Topix menguat. Indeks saham Korea Selatan Kospi menanjak 0,44 persen. Indeks saham Australia melemah 0,18 persen. Indeks saham MSCI Asia Pasifik di luar Jepang susut 0,08 persen. Demikian mengutip dari CNBC, Senin (12/4/2021). Harga Emas 24 Karat Antam, Senin 12 April 2021, Turun Lagi | Equityworld Futures Di sisi lain, investor akan cermati saham Alibaba di Hong Kong setelah pemerintah China memberi denda 18,23 miliar yuan atau USD 2,8 miliar terkait monopoli. Indeks dolar AS berada di kisaran 92,17 setelah sentuh posisi dia tas 92,8. Yen Jepang diperdagangkan di kisaran 109,71 per dolar AS. Harga minyak cenderung menguat di Asia. Harga minyak berjangka Brent naik 0,51 persen menjadi USD 62,37 per barel. Harga minyak berjangka Amerika Serikat mendaki 0,4 persen menjadi USD 50,65 per barel. Equityworld Futures | Dolar dan Imbal Hasil Obligasi AS Melemah, Harga Emas Kembali Naik
Equityworld Futures | Harga emas melesat ke level tertingginya karena dolar dan imbal hasil obligasi AS melemah. Mengutip CNBC, Jumat (9/4/2021) harga emas di pasar spot melonjak 1,11 persen menjadi 1,756,56 dolar AS per ounce sebelumnya mencapai level tertinggi sejak 1 Maret di 1.758,45 dolar AS per ounce. Sementara, emas berjangka Amerika Serikat ditutup melejit sekitar 1 persen menjadi 1.758,2 dolar AS per ounce. "Dolar dan imbal hasil Amerika turun dan itulah katalis utama saat ini. Jumlah data pekerjaan yang tidak terlalu mengesankan juga membantu mendorong emas lebih tinggi," kata Bob Haberkorn, analis RJO Futures. Dolar tergelincir ke level terendah lebih dari dua pekan, sementara imbal hasil US Treasury turun, membuat emas lebih menarik dibandingkan investasi alternatif seperti obligasi. Aksi Memalukan Eks Pegawai KPK Curi Emas Barang Bukti Korupsi | Equityworld Futures Klaim baru untuk tunjangan pengangguran di Amerika naik secara tak terduga minggu lalu, data menunjukkan. Ini semakin menyoroti komitmen The Fed untuk mendukung ekonomi sampai pemulihannya lebih aman, berdasarkan risalah rapat kebijakan terbaru bank sentral tersebut yang dirilis Rabu. Pelaku pasar sekarang menunggu pidato Chairman The Fed Jerome Powell pada konferensi Dana Moneter Internasional virtual, Kamis malam. Logam lainnya, perak melambung 1,4 persen menjadi 25,47 dolar AS per ounce, setelah mencapai level tertinggi lebih dari dua pekan di 25,60 dolar AS per ounce. Paladium bertambah 0,3 persen menjadi 2.630,19 dolar AS per ounce, sementara platinum naik 0,4 persen menjadi 1.229,99 dolar AS per ounce. Equityworld Futures | 2 Indeks Utama Wall Street Menguat, S&P500 Naik ke Rekor Barunya
Equityworld Futures | Melewati perdagangan saham yang fluktuatif, bursa Amerika mixed pada perdagangan yang berakhir Kamis dinihari WIB (8/4/2021) dengan indeks S&P500 naik ke posisi rekor barunya. Dow Jones dan S&P500 ditutup positif, sedangkan Nasdaq turun tipis di kisaran tertinggi 6 pekan. Indeks Dow Jones naik tipis 16,02 poin atau 0,1 persen menjadi 33.446,26, indeks S&P 500 naik 6,01 poin atau 0,2 persen ke rekor penutupan tertinggi baru 4.079,95, dan indeks Nasdaq turun tipis 7,21 poin atau 0,1 persen menjadi 13.698,38. Perdagangan yang mixed di Wall Street oleh kehati-hatian investor akan prospek pasar jangka pendek menyikapi sentimen yang berbeda. Dari sisi laporan ekonomi, Departemen Perdagangan merilis laporan yang menunjukkan defisit perdagangan AS melebar lebih dari yang diharapkan di bulan Februari dan merupakan tertinggi sepanjang sejarah. Defisit melebar menjadi $71,1 miliar pada Februari dari defisit $67,8 miliar pada Januari, lebih tinggi dari perkiraan defisit $70.5 miliar. Investor juga mengamati risalah pertemuan kebijakan moneter terbaru Federal Reserve yang menegaskan bahwa bank sentral tidak mungkin untuk mengubah kebijakan moneter ultra-longgar dalam waktu dekat. Meski ada peningkatan PDB dan lapangan kerja, namun Fed memerlukan banyak waktu mempertimbangkan perubahan kebijakan moneternya. Wall Street Ditutup Bervariasi, Dow Jones Naik Tipis 0,05 Persen | Equityworld Futures Secara sektoral, sebagian besar sektor utama hanya menunjukkan pergerakan yang moderat. Pelemahan sektor dipimpin oleh saham bioteknologi dengan Indeks Bioteknologi Arca NYSE anjlok 2,5 persen. Seperti saham FibroGen anjlok hingga 43 persen setelah perusahaan biofarmasi tersebut memberikan klarifikasi pengungkapan tertentu sebelumnya kepada FDA mengenai pengobatan penyakit ginjal roxadustat. Pelemahan yang signifikan juga pada saham kimia dengan S&P Chemical Sector Index turun 1,8 persen dari posisi rekor penutupan tertinggi, saham emas dan saham maskapai penerbangan. Namun untuk sektor yang menguat dipimpin oleh saham ritel dan gas alam, menguat moderat. |
AuthorPT. Equityworld Futures merupakan salah satu anggota Bursa Berjangka Jakarta (Jakarta Futures Exchange) yang resmi berdiri pada tahun 2005. |